Jumat, 14 November 2014

MPLS (Multiprotocol Label Searching)


A. Pengertian MPLS
MPLS (Multiprotocol Label Searching) adalah teknologi penyampaian paket pada jaringan backbone (jaringan utama) berkecepatan tinggi yang menggabungkan beberapa kelebihan dari sitem komunikasi circuit-switched dan paket-switched yang melahirkan teknologi yang lebih baik dari keduanya.
MPLS (Multiprotocol Label Searching) adalha arsitektur network yang didefeninsikan oleh IETF untuk memadukan mekanisme laenl swapping di ayer 2 dengan routing di layer 3 untuk mempercepat pengiriman paket.
Paket-paket pada MPLS diteruskan dengan protokol routing seperti OSPF, BGP atau EGP. Protokol routing berada pada layer 3 sistem OSI, sedaangkan MPLS berada diantara layer 2 dan 3. OSPF (Open Shortest Path First) adalah routing protokol berbasis link state (dilihat dari total jarak) setelah anrat router bertukar informasi maka akan terbentuk database pada masing-masing router. BGP (Border Gateway Protocol) adalah router untuk jaringan external yang digunakan untuk menghindari routing loop pada jaringan internet.

B. Komponen MPLS
  • MPLS Label
    Merupakan header tambahan yang diletakkan diantara layer 2 dan IP header.
  • MPLS Ingress Node
    MPLS node yang mengatur trafik saat pkaket memasuki MPLS core. Ingress node juga disebut dengan PE (Power Edge).
  • MPLS Egress Node
    MPLS node yang mengatur trafik saat paket meninggalkan MPLS core. Egress node juga disebut PE (Power Edge) router.
  • Label Edge Router (LER)
    MPLS node yang menggabungkan sebuah MPLS domain dengan node yang berada dilaur MPLS domain.
  • Label Switched Path (LSP)
    LSP merupakan jalur masuk yang tebentuk dari serangkaian satu atau lebih Label Switching Hop Paket diteruskan oleh label swipping berdasarkan label Forwarding Equivalent dari satu MPLS ke MPLS node yang lain.
  • Label Switching Router (LSR)
    Router yang mendukung MPLS forwading. LSR biasa disebut juga P (Provider) router.
C. Struktur jaringan MPLS
Struktur jaringan MPLS terdiri dari Edge Label Switching Router atau edge LSRs.
Edge Label Switching Routers ini terletak oada perbatasan jaringan PMLS dan berfungsi untuk mengaplikasikan label ke dalam paket-paket yang masuk ke dalam jaringan MPLS. sebuah MPLS Edge Router akan menganalisa header IP dan akan menetukan label yang tepat untuk dienkapsulasi ke dalam paket tersebut ketika sebuah paket IP masuk ke dalam jaringan MPLS.
Label Distribution Protocol (LDP) merupakan suatu prosedur yang digunakan untuk menginformasikan ikatan label yang telah dibuat dari satu LSR ke LSR lainnya dalam satu jaringan MPLS. Dalam arsitektur jaringan MPLS, sebuah LSR yang merupakan tujuan atau hop selanjutnya akan mengirim informasi tentang ikatan sebuah label ke LSR yang sebelumnya mengirim pesan untuk mengikat label tersebut bagi rute paketnya. Teknik ini disebut distribusi label downstream on demand. Jaringan  baru ini memiliki beberapa keuntungan diantaranya :
  • MPLS mengurangi banyaknya proses pengolahan yangtejadi di IP routers, serta memperbaiki kinerja pengiriman suatu paket data.
  • MPLS juga bisa menyediakan Quality of Service (QoS) dalam jaringan backbone, dan menghitung paramater QoS menggunakan teknik Differented Service (Diffserv) sehingga setiap layanan paket yang dikirim akan mendapat perlakuan yang berbeda sesuai dengan skala prioritasnya.

0 comments:

Posting Komentar